Fakta Kecelakaan Pesawat: Penyebab Meningkat Tidak Terungkap

Kecelakaan pesawat di seluruh dunia mengalami peningkatan dalam beberapa tahun terakhir, namun sayangnya tidak semua informasi penyebab kasus kecelakaan dilaporkan dan diselesaikan hingga saat ini. Menurut data, hampir setengah dari 268 kecelakaan yang terjadi antara tahun 2018 dan akhir tahun 2023 tidak memiliki laporan akhir, hal ini dianggap sebagai masalah besar oleh Asosiasi Transportasi Udara Internasional (IATA).

Menurut Mark Searle, Kepala Keselamatan IATA, pelajaran yang bisa dipetik dari laporan kecelakaan sangat penting untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Kecelakaan pesawat baru-baru ini di berbagai negara seperti Kazakhstan, Korea Selatan, dan Amerika Serikat menjadi sorotan, dan industri penerbangan khawatir bahwa terlalu banyak kecelakaan di masa lalu yang belum terselesaikan.

Keselamatan penerbangan menjadi fokus yang terus ditingkatkan oleh industri, dimana investigasi dibuka untuk belajar dari kecelakaan sebelumnya dan bukan untuk menyalahkan pihak tertentu. Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) PBB menyerukan laporan awal dalam 30 hari dan laporan akhir dalam waktu satu tahun, namun hal ini saat ini tidak terpenuhi. Alasan tertundanya laporan akhir kecelakaan pesawat bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti campur tangan politik atau kurangnya sumber daya untuk investigasi independen di banyak negara.

Dengan peran media sosial yang semakin besar, masyarakat juga semakin terlibat dalam interaksi terkait bencana udara. Oleh karena itu, peringatan dari IATA dan enam badan penerbangan terkait laporan akhir yang tertunda atau tidak ada perlu mendapatkan perhatian serius untuk meningkatkan keselamatan penerbangan di seluruh dunia.

Source link