Salah satu strategi terbaik untuk meningkatkan minat konsumen terhadap produk powersports Anda adalah melalui diversifikasi penggunaan mesin. Hal ini dapat dilihat dari teaser yang dibuat oleh Kawasaki terkait proyek terbarunya yang disebut sebagai “Project H2”. Melalui teaser singkat berdurasi 15 detik, terlihat bahwa proyek ini akan menghadirkan UTV yang menggunakan mesin supercharged 998cc 4-silinder yang biasa digunakan pada sepeda motor supersport H2.
Dengan mengkombinasikan mesin supercharged yang powerfull dengan UTV berbingkai teralis, Kawasaki berpotensi untuk menciptakan sebuah produk unggulan yang dapat menyaingi dominasi Polaris dan Can-Am di kelas UTV. Dengan perkiraan output tenaga hingga 239,6 hp pada 11.500 RPM dan torsi 104,9 lb-ft pada 11.000 RPM, maka UTV bertenaga H2 dari Kawasaki dapat menjadi pesaing serius bagi RZR Pro R dari Polaris dan Maverick X3 RS Turbo RR dari Can-Am.
Kawasaki berusaha untuk kembali menunjukkan supremasinya dalam dunia otomotif melalui penggunaan mesin supercharged pada UTV-nya, menegaskan posisinya sebagai produsen yang mampu menghadirkan inovasi sekaligus performa yang memukau. Dengan demikian, hadirnya UTV bertenaga H2 ini tidak hanya akan menjadi kesenangan bagi penggemar balapan off-road yang mencari tantangan terbesar, tetapi juga akan menjadi gebrakan baru bagi pasar UTV yang selama ini didominasi oleh Polaris dan Can-Am.
Saat ini, informasi lebih lanjut mengenai Project H2 dari Kawasaki masih terbatas, namun konsumen dapat mendaftarkan diri melalui halaman khusus yang telah disediakan oleh Kawasaki untuk mendapatkan informasi lebih lanjut seputar proyek ini. Dengan demikian, diharapkan bahwa UTV bertenaga H2 akan segera menjadi kenyataan dan memberikan warna baru dalam industri powersports.
