Serbuan AS di Yaman: Khamenei Teriak

Situasi di Timur Tengah terus memanas dengan kekerasan yang terjadi di Gaza, Palestina, Lebanon, dan Suriah. Amerika Serikat (AS) ikut terlibat dengan melakukan serangan udara ke Yaman. Pasukan AS mengklaim serangan dilakukan terhadap fasilitas kelompok bersenjata Houthi. Di sisi lain, konflik di Gaza telah menewaskan lebih dari 45.000 orang, termasuk 17.000 anak-anak.

Sementara itu, PBB menyatakan bahwa konflik di Suriah belum berakhir, terutama setelah mantan presiden Bashar al-Assad mengundurkan diri. PBB juga menyoroti bentrokan antara kelompok yang didukung Turki dan Kurdi di utara Suriah. Rusia mengutuk tindakan Israel yang berusaha menguasai Dataran Tinggi Golan di Suriah dalam masa transisi kekuasaan.

Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, menegaskan bahwa poros perlawanan yang didukung Teheran masih kuat meskipun Assad telah digulingkan. Di tengah semua konflik ini, Hamas di Gaza mengatakan pembicaraan terbaru di Qatar mengenai gencatan senjata dan pertukaran tahanan berjalan dengan baik. Bank Sentral Suriah dilaporkan masih menyimpan hampir 26 ton emas meskipun Assad telah melarikan diri dari negara tersebut.

Sejumlah negara dan kelompok terus terlibat dalam konflik di Timur Tengah, menciptakan situasi yang tegang dan sulit untuk diselesaikan. Darah dan korban terus mengalir di tengah pertempuran antara kepentingan politik dan kekuatan eksternal yang terlibat dalam daerah tersebut. Berbagai pihak berupaya untuk meredakan ketegangan dan mencapai perdamaian, namun tantangan yang dihadapi sangat kompleks dan memerlukan komitmen dari semua pihak yang terlibat.