Dampak Pilpres AS terhadap Perdagangan Dunia: Apakah Trump atau Kamala Harris yang Berperan?

by -28 Views
Dampak Pilpres AS terhadap Perdagangan Dunia: Apakah Trump atau Kamala Harris yang Berperan?

Dua kandidat calon Presiden Amerika Serikat (AS) saat ini tengah memperdebatkan sejauh mana Amerika harus melindungi diri dari perdagangan global. Kebijakan keduanya memiliki dampak pada perdagangan dunia.

Menurut The Economist, Donald Trump memiliki pendekatan yang lebih radikal dalam isu perdagangan, dengan kebijakan tarif yang mengarahkan ekonomi Amerika ke masa lalu. Sementara Kamala Harris cenderung lebih moderat, namun tetap mendukung proteksionisme ringan dengan memberikan subsidi untuk industri tertentu.

Trump telah jelas dalam arah kebijakannya, menyebut dirinya “tariff man” ketika pertama kali menjabat. Ia memulai kebijakan tarif pada barang seperti mesin cuci dan baja, yang kemudian berkembang menjadi perang dagang dengan China.

Saat ini, Trump berjanji akan menerapkan tarif pada semua barang impor ke Amerika dengan tarif universal hingga 20%. Ia juga mengancam akan memberlakukan tarif hingga 60% untuk barang buatan China.

Di sisi lain, Kamala Harris menentang perdagangan bebas dan bahkan menolak perjanjian dagang dengan Meksiko dan Kanada pada 2020. Ia juga menolak ide tarif universal yang dicanangkan Trump, yang dianggapnya sebagai “pajak penjualan nasional” yang akan meningkatkan biaya hidup keluarga Amerika.

Harris berencana memberikan subsidi untuk memperkuat industri manufaktur domestik melalui program “America Forward” tax credit. Program ini akan mengalokasikan dana besar untuk industri masa depan, termasuk energi bersih, yang mirip dengan subsidi dalam Undang-Undang Pengurangan Inflasi era Biden.

Secara keseluruhan, arah kebijakan perdagangan Amerika di bawah Trump akan membangun tembok tarifnya, sedangkan Harris yang kurang tertarik pada pembangunan tembok, namun juga tidak akan membangun jembatan perdagangan baru.

Sumber: CNBC Indonesia