Prabowo Subianto Warns of Global Instability: Some World Leaders Lack Wisdom

by -177 Views
Prabowo Subianto Warns of Global Instability: Some World Leaders Lack Wisdom

Jakarta – Presiden terpilih Indonesia, Prabowo Subianto, telah mengeluarkan peringatan tentang kondisi dunia yang rapuh, menyalahkan sebagian besar ketegangan yang berkembang kepada apa yang dia sebut sebagai tindakan tidak bijak dari pemimpin dunia tertentu.

“Dunia dalam kondisi yang sangat rapuh, dengan para pemimpin dunia yang, menurut pendapat saya, menunjukkan sikap yang tidak bijak,” Prabowo menyatakan selama pidatonya di pembukaan Forum Sinergitas Legislator PKB di Jakarta pada hari Kamis (10 Oktober).

Prabowo juga mengkritik beberapa negara yang hanya fokus pada menerapkan kehendak mereka kepada orang lain, menegaskan bahwa harmoni global memerlukan toleransi dan saling menghormati.

“Kita butuh kebijaksanaan. Kita butuh suasana saling menghormati, bukan di mana negara-negara menerapkan kehendak mereka pada orang lain. Tetapi saat ini, ada negara yang mencoba menerapkan kehendak mereka sendiri,” katanya.

Dia juga menyoroti ketegangan yang terus berlangsung antara Israel dan Iran, mencatat dampak kemanusiaan yang parah dari konflik tersebut, dengan banyak warga sipil tak bersalah kehilangan nyawa.

“Kita menyaksikan, tepat di depan mata kita, orang-orang tak bersalah, termasuk wanita dan anak-anak, dibantai dan dibom—bukan dalam jumlah kecil, tetapi dalam ratusan ribu,” jelas Prabowo.

“Israel telah menyatakan akan menyerang Iran, dan Iran telah menyatakan siap untuk membalas secara massal,” tambahnya.

Meskipun ketidakstabilan global, Prabowo mengakui bahwa Indonesia tetap damai, sebuah situasi yang menurutnya patut diapresiasi. Dia mengakui perdamaian ini berkat keterbukaan dialog di antara berbagai elemen di dalam negara, termasuk partai politik. Prabowo percaya bahwa, meskipun PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) mendukung kandidat lain dalam pemilu terakhir, mereka akan tetap bekerja sama untuk membangun bangsa.

“Kita bersyukur bahwa kita menghormati perbedaan. Kita mungkin berbeda, tetapi kita berkumpul bersama. Perbedaan dapat mengarah pada kerjasama, meskipun dalam pemilu terakhir PKB mendukung kandidat lain,” kata Prabowo.

“Saya yakin PKB akan bergabung dengan saya dalam membangun bangsa ini. Tidak ada masalah dalam berbeda,” dia menutup. (RR)

Source link