Timur Tengah (Timteng) saat ini tengah mengalami kondisi yang tidak stabil. Konflik antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza telah memicu keterlibatan beberapa milisi seperti Houthi di Yaman dan Hizbullah di Lebanon serta negara-negara seperti Iran dan Suriah. Peperangan telah mengakibatkan banyak wilayah hancur, termasuk Gaza, yang mengalami kerusakan pada gedung dan infrastruktur vital. Bahkan, rumah sakit di wilayah itu juga mengalami kerusakan akibat serangan militer Israel.
Badan Kemanusiaan PBB, OCHA, melaporkan bahwa sebelum pecahnya perang antara Israel dan Hamas, negara tetangga Lebanon dan Suriah juga telah mengalami tantangan yang besar. Yaman, sebagai wilayah yang menjadi rumah bagi bencana kemanusiaan terburuk di dunia. Situasi ini mencerminkan bahwa Timteng tengah menghadapi krisis berskala besar di beberapa wilayah.
Menurut James Denselow, kepala kebijakan konflik dan kemanusiaan di Save the Children, situasi ini merupakan konflik paling intens yang pernah terjadi dalam generasi modern dan berisiko menimbulkan konflik baru di antara konflik yang sudah ada. Keempat krisis yang terjadi bersamaan di Gaza, Lebanon, Suriah, dan Yaman menimbulkan tekanan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap lembaga-lembaga bantuan. Komunitas kemanusiaan harus menerima kenyataan bahwa mereka tidak lagi dapat memenuhi permintaan.
Di Suriah, kebutuhan kemanusiaan telah mencapai titik tertinggi sepanjang masa. Sedangkan di Gaza (Palestina), sebagian besar wilayah pesisir mengalami kehancuran akibat serangan Israel. Di Lebanon, lebih dari separuh penduduknya bergantung pada bantuan kemanusiaan untuk kebutuhan dasar. Sementara di Yaman, sekitar dua pertiga penduduknya bergantung pada bantuan untuk bertahan hidup.
Keterlibatan Houthi dalam serangan di Laut Merah telah memperburuk keadaan Yaman, yang sebelumnya sudah mengalami kegagalan dalam berbagai aspek. Serangan ini juga mengganggu operasi bantuan yang dilakukan oleh 200 organisasi kemanusiaan dunia kepada 8,9 juta warga Yaman setiap bulannya.
Situasi ini menjadi perhatian serius bagi lembaga bantuan kemanusiaan di Timur Tengah, karena mereka tidak dapat lagi memenuhi permintaan bantuan yang semakin meningkat. Terjadinya serangan di wilayah Gaza dan dampaknya terhadap bantuan di seluruh Timur Tengah menjadi faktor yang memperparah kondisi ini.
