Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto mendorong agar MIND ID bisa menjadi pengendali operasional dan keuangan di PT Vale Indonesia Tbk (INCO). Hal tersebut menyusul rencana akuisisi saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) oleh Holding BUMN Tambang MIND ID sebesar 14%.
“Ya di kami kan terakhir kesimpulan bersama Kementerian ESDM, bahwa yang pertama kita meminta agar MIND ID harus menjadi pemegang saham pengendali operasional dan finansial,” ujar Mulyanto dalam acara Mining Zone CNBC Indonesia, dikutip Jumat (1/12/2023).
Selain itu, dia juga berharap berbagai aset dan cadangan nikel PT Vale Indonesia dapat dicatat dalam pembukuan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Mengingat selama ini masih tercatat di luar negeri.
“Kita ingin dicatat itu. Pembahasannya dua hal itu menjadi penting dan hanya bisa diimplementasikan kalau pemerintah Indonesia atau MIND ID menjadi pemegang saham mayoritas,” kata dia.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Eddy Soeparno menyebut dengan bertambahnya saham MIND ID sebesar 14% tersebut, maka secara total holding tambang baru memegang kepemilikan saham di INCO sebesar 34%. Artinya MIND ID bukan sebagai pemegang mayoritas.
“Mayoritas kan 50% plus 1% dan kalau kita bicara pemegang saham mutlak yaitu paling tidak 66,6%. Nah kalau mutlak itu kan jauh lebih banyak yang bisa dilakukan” kata Eddy kepada CNBC Indonesia, Jumat (24/11/2023).
Oleh sebab itu, Eddy menilai bahwa dengan adanya penambahan saham MIND ID di INCO menjadi 34% ia pesimistis holding tambang ini bisa memegang kendali atas operasional, keuangan, hingga soal rekrutmen SDM.
“Itu segala sesuatu harus dilihat lagi perjanjian kerja sama antara pemegang saham gitu. Kalau di dalam perjanjian kerja sama pemegang saham itu shareholder agreement itu kemudian diubah dan disepakati bahwa ada kontrol-kontrol tertentu beralih ke MIND ID tentu bisa dilaksanakan tetapi kembali lagi itu bisa dilakukan secara komersial b2b,” kata Eddy.
Sebagaimana diketahui, kepemilikan saham Indonesia di INCO melalui MIND ID saat ini baru sebesar 20%, dan sekitar 21,18% tersebar di pasar saham Indonesia. Artinya, jika penambahan saham hanya 14%, maka MIND ID akan memiliki 34% saham Vale.
Sementara, pemegang mayoritas saham Vale sendiri saat ini dipegang oleh Vale Canada Limited (VCL) dengan komposisi 43,79% saham, kemudian Sumitomo Metal Mining Co. Ltd (SMM) sebesar 15,03%.
Namun masih belum pasti, saham milik siapa yang akan dikurangi, apakah hanya milik VCL atau bersama saham milik Sumitomo Metal Mining Co Ltd (SMM).