Konflik bersenjata antara kelompok pejuang Palestina, Hamas, dengan Israel terus berlanjut di Gaza. Israel melancarkan serangan balasan yang terus meningkat, dengan dampak korban yang terus bertambah di Gaza. Berikut adalah dinamika perang Israel-Hamas yang telah dikumpulkan oleh CNBC Indonesia dari berbagai sumber:
1. Keterlibatan Korea Utara: Sebuah bukti baru tentang keterlibatan Korea Utara dalam perang antara Hamas dan Israel terungkap. Menurut agen mata-mata Korea Selatan, Kim Jong Un memobilisasi dukungan persenjataan untuk militan Palestina. Badan Intelijen Nasional Korea Selatan menyatakan bahwa Korea Utara terlibat dalam perdagangan senjata dengan kelompok militan.
2. Pernyataan Paus Fransiskus: Paus Fransiskus mengeluarkan pernyataan tentang perang di Gaza, menyatakan bahwa solusi dua negara diperlukan untuk Israel dan Palestina. Ia menekankan pentingnya Perjanjian Oslo yang menetapkan otonomi terbatas bagi Palestina.
3. Dukungan dari Tetangga Arab Saudi: Milisi Houthi di Yaman menembakkan sejumlah besar drone ke Israel dan mengumumkan bahwa mereka terlibat dalam konflik tersebut. Beberapa negara Arab mengkhawatirkan perang yang meluas dan mengancam stabilitas di kawasan tersebut.
4. Israel Tidak Akan Setop Serangan: Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menyatakan bahwa Israel tidak akan menghentikan serangan mereka. Ia menggambarkan perang ini sebagai “perang yang sulit” dan mengemukakan bahwa perang tersebut kemungkinan akan berlangsung lama.
5. Pernyataan Menteri Pertahanan: Menteri Pertahanan Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan pandangannya tentang perang di Gaza dan dampaknya terhadap Indonesia. Ia mengatakan bahwa situasi tersebut akan mempengaruhi Indonesia, terutama karena keterkaitan agama antara masyarakat Indonesia dan warga Gaza.
6. Pertahanan Hamas Runtuh: Pasukan Pertahanan Israel melaporkan bahwa garis pertahanan Hamas di Gaza Utara terus melemah. Pasukan Israel menekankan bahwa mereka lebih unggul dalam setiap konfrontasi dan terus melakukan serangan.
7. Serangan Dekat Rumah Sakit: Israel kembali menyerang dekat rumah sakit Al Quds di Kota Gaza. Serangan tersebut semakin mendekati rumah sakit yang merupakan tempat perlindungan bagi ribuan pengungsi.
8. Jumlah Korban Terbaru: Jumlah korban tewas warga Palestina akibat serangan militer Israel di Jalur Gaza terus meningkat menjadi 9.061 orang. Sementara itu, di Tepi Barat, jumlah korban tewas mencapai 132 orang.
Perang antara Israel dan Hamas terus berlanjut, dengan eskalasi yang semakin tinggi dan dampak kemanusiaan yang besar. Seluruh dunia terus mengikuti perkembangan dan berharap agar ada solusi yang dapat menyelesaikan konflik ini.